“Kasus pagar laut, konflik agraria dan sengketa tanah, tumpang tindih izin dan hak atas tanah, alih fungsi lahan yang tidak terkendali, kerusakan lingkungan akibat penggunaan lahan yang tidak berkelanjutan, dan pembangunan infrastruktur yang menggunakan informasi spasial yang tidak tepat/valid adalah beberapa kasus yang sering kita dengar,” terang Prof. Dr. Ir. Harintaka, S.T., M.T., IPU., ASEAN.Eng., dalam pidatonya pada Pengukuhan Guru Besar di Grha Sabha Pramana, Kamis (24/4).
SDGs11
Mens sana in corpore sano, di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Dari ungkapan yang pastinya tak asing di telinga kita tersebut, dapat diambil kesimpulan bahwa memiliki tubuh sehat menjadi suatu keberkahan tersendiri bagi manusia.
Kenapa? Lewat tubuh yang sehat, soal-soal Kalkulus bisa ditaklukkan. Lewat tubuh yang sehat, 3 praktikum dalam sehari bisa dituntaskan. Lewat tubuh yang sehat, lulus dan mendapat gelar Sarjana Teknik bukan lagi sebuah impian.
Saat ini, terjadi ketimpangan jumlah persebaran Kawasan Industri (KI) di Indonesia. Selain itu, rata-rata tingkat keterisian (okupansi) KI juga masih berada di bawah 50%. Hal tersebut disebabkan oleh pengembangan KI di Indonesia menghadapi berbagai tantangan dan permasalahan dalam setiap tahapannya, mulai dari permasalahan dokumen dan rendahnya minat investor.
Tim alumni Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil meraih Honorable Mention dalam EPOCH45 International Planning Competition, sebuah kompetisi multidisiplin bagi mahasiswa dan profesional muda di bidang perencanaan spasial untuk Ibu Kota Nusantara (IKN) yang diselenggarakan oleh kolaborasi dari Universitas Diponegoro and MARS Architects.
Kota Pelajar, itulah julukan bagi Daerah Istimewa Yogyakarta. Membawa label tersebut, berarti Yogyakarta harus mampu menjadi tempat yang nyaman bagi para calon generasi emas bangsa. Di sisi lain, agar simbiosis mutualisme dapat terjalin, seluruh elemen masyarakat yang telah merasakan nyaman dan tentramnya Yogyakarta juga harus turut andil menyelesaikan permasalahan yang timbul. Akan lebih baik lagi, apabila dapat mengembangkan kota ini menjadi lebih ramah dalam segala aspek dan tetap mengedepankan prinsip berkelanjutan.
Setelah sukses pada kompetisi Oil Week 2024 pada bulan November lalu, Tim Perseus kembali merengkuh Juara 1 Well Stimulation Competition pada Inception 2025 yang diselenggarakan oleh Society of Petroleum Engineers (SPE) Undip SC.
Sukabumi, 19 Februari 2025– Fakultas Teknik UGM bersama dengan Keluarga Alumni Teknik Gadjah Mada (KATGAMA) dan Indonesia Offroad Federation (IOF) secara resmi menyerahkan hunian sementara bagi masyarakat terdampak bencana tanah bergerak di Desa Lembur Sawah, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Kegiatan ini merupakan kolaborasi dari program pengabdian kepada masyarakat Fakultas Teknik UGM dan program KATGAMA Peduli yang bertujuan untuk membantu pemulihan warga pasca bencana dengan mendirikan hunian sementara yang layak, dan sesuai dengan kondisi lingkungan terdampak bencana.
Yogyakarta, 14 Februari 2025 – Dalam pengelolaan sampah, rantai pasokan memiliki peran krusial, terutama saat terjadi situasi darurat sampah. Informasi mengenai ketersediaan offtaker pengelola sampah rumah tangga menjadi sangat penting. Sayangnya, di Provinsi DIY, belum ada basis data yang mencatat offtaker pengelola sampah. Oleh karena itu, pendataan terkait offtaker ini sangat diperlukan untuk mempercepat pembentukan sistem pengelolaan sampah terintegrasi di Provinsi DIY. Dengan adanya data yang lengkap, sistem pengelolaan sampah dapat berjalan lebih efisien dan efektif, sehingga masalah sampah yang ada dapat teratasi dengan lebih baik.
Mahasiswa Universitas Gadjah Mada kembali meraih prestasi membanggakan. Tim dengan mahasiswa yang berasal dari Fakultas Teknik berhasil meraih penghargaan dalam Essay Competition PGSD Fair 2024 gelaran Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Tasikmalaya. Perlombaan karya tulis untuk Mahasiswa D3-S1 di seluruh Indonesia tersebut, diselenggarakan pada 5—6 Oktober 2024 dan memiliki tujuan untuk meningkatkan literasi mengenai persaingan global dari berbagai sudut pandang melalui pemanfaatan teknologi.
Kota dan Permukiman yang Berkelanjutan merupakan salah satu tujuan bersama yang tertuang pada Sustainable Development Goals (SDGs). Tentu tak mudah dalam mewujudkan tujuan tersebut. Terlebih di Indonesia sendiri, tak sedikit daerah yang belum inklusif kepada masyarakatnya. Sedikitnya ruang terbuka sebagai tempat berkegiatan bagi komunitas adalah salah satu bukti dari pernyataan tersebut.