Masa depan dunia ada di tangan generasi muda, dan inilah alasan utama mengapa Shell Eco-Marathon diciptakan. Lebih dari sekadar ajang kompetisi, Shell Eco-Marathon mendorong ribuan mahasiswa dari berbagai belahan dunia untuk merancang kendaraan dengan efisiensi energi tinggi dan zero emission. Dengan tantangan konsumsi bahan bakar yang makin mengancam keberlanjutan hidup, Shell berkomitmen untuk menghadirkan solusi nyata melalui inovasi anak muda.
SDGs7
Berbagai kegiatan telah dilaksanakan untuk menyambut hari jadi FT UGM—mulai dari Pekan Olahraga sampai Mancing Mania. Akhirnya, pada hari ini lah, 17 Februari 2025, genap sudah 79 tahun Fakultas Teknik mengudara dan terus mencerdaskan anak bangsa. Yap, sama umurnya dengan negara kita, Indonesia.
Negara Agraris menjadi julukan bagi tanah air tercinta yang paling sering terdengar karena sedari kecil selalu dikenalkan kepada warga Indonesia. Dinobatkan sebagai Negara Agraris berarti Indonesia menitikberatkan perekonomiannya ke sektor pertanian. Akan tetapi, terkadang kita masih mengartikan kegiatan dari sektor pertanian hanyalah bercocok tanam di sawah, padahal seharusnya lebih luas, yakni dapat berupa berkebun dan beternak.
Fakultas Teknik kembali ketambahan Guru Besar pada Senin (11/02) kemarin. Kali ini, giliran Prof. Dr. Ir. Aswati Mindaryani, M.Sc., IPU, yang mendapat kesempatan untuk menyampaikan pidato pengukuhannya di Balai Senat, Gedung Pusat UGM.
Universitas Gadjah Mada, melalui kolaborasi antara Fakultas Teknik, Fakultas Teknologi Pertanian, dan Fakultas Farmasi, menciptakan pupuk booster Sulasih-Sulanjana sebagai bentuk dukungan terhadap kemandirian pangan dan energi nasional.. Pupuk ini berbasis mineral silika yang diperoleh dari limbah industri geothermal, dengan memanfaatkan potensi lokal untuk mendukung keberlanjutan pertanian dan pengelolaan sumber daya.
Hilirisasi Industri menjadi topik yang akan selalu hangat untuk dibahas. Bagaimana tidak? Sedari kecil kita selalu dikenalkan apabila Indonesia adalah salah satu negara dengan kekayaan alam terbesar di dunia, Negara Maritim, Negara Agraris, dan berbagai julukan lainnya.
Global warming—bahkan, ada yang menyebut global boiling akibat kenaikan suhu yang sangat drastis—selalu menjadi isu khusus yang dari tahun ke tahun terus dibahas. Bagaimana tidak? Keadaannya benar-benar genting, dibuktikan dari pernyataan Sekretaris Jenderal PBB, António Guterres, pada Juli 2023 silam, bahwasanya bulan Juli 2023 merupakan bulan terpanas yang pernah tercatat dalam sejarah kehidupan manusia.
Kota dan Permukiman yang Berkelanjutan merupakan salah satu tujuan bersama yang tertuang pada Sustainable Development Goals (SDGs). Tentu tak mudah dalam mewujudkan tujuan tersebut. Terlebih di Indonesia sendiri, tak sedikit daerah yang belum inklusif kepada masyarakatnya. Sedikitnya ruang terbuka sebagai tempat berkegiatan bagi komunitas adalah salah satu bukti dari pernyataan tersebut.
Tim Reactics Chem-E-Car dari Universitas Gadjah Mada kembali menorehkan prestasi yang gemilang di kancah internasional dalam kompetisi Chem-E-Car. Tim Narantaka Reactics Chem-E-Car UGM berhasil menduduki posisi pertama dalam Chem-E-Car Race dan meraih posisi ketiga poster terbaik dalam kompetisi yang diselenggarakan oleh Institution of Engineers Malaysia (IEM) pada Minggu, 1 Desember 2024 di Taylor’s University, Malaysia. Peringkat pertama tersebut berhasil diraih oleh Tim Narantaka Reactics Chem-E-Car UGM setelah bersaing secara ketat dengan 32 tim lainnya yang mewakili berbagai universitas di penjuru dunia.
Sinergi antara Fakultas Teknik, Fakultas Teknologi Pertanian, dan Fakultas Farmasi UGM menancapkan tonggak penting dengan penerapan booster cair berbahan dasar endapan silika dan mineral ikutan produksi energi geotermal (panas bumi) untuk pemeliharaan tanaman hortikultura dan tanaman hias di kebun kampus, yang ada di sebelah Grha Kara Grafika (Jumat, 20/12/2024). Material inovatif ini hasil kolaborasi penelitian antara peneliti di Pusat Penelitian Panas Bumi FT UGM dari bidang Geoteknologi Panas Bumi (Dr. Pri Utami), Teknik Konservasi Tanah dan Air (Dr. Ngadisih) dan Nano Teknologi (Dr. Ronny Martien).