Beberapa minggu terakhir, Kabupaten Sukabumi dilanda pergerakan tanah yang memengaruhi sejumlah kecamatan. Akibat tingginya curah hujan, fenomena ini memicu terjadi longsor dan banjir bandang yang tidak hanya merusak rumah namun hingga infrastruktur. Kondisi ini memaksa ratusan warga mengungsi ke lokasi yang lebih aman. Bantuan untuk kebutuhan papan sudah banyak berdatangan dari banyak pihak, namun pengungsi mengeluhkan kenyamanan dari panas dan hujan yang mengguyur.
IKU 5: Hasil Kerja Dosen Digunakan oleh Masyarakat
Petani di Nawungan, Selopamioro, Imogiri, Bantul-Yogyakarta tengah bertransisi dari pertanian konvensional ke sistem pertanian ramah lingkungan untuk menjaga kelestarian agroekologi dan menghadapi dampak perubahan iklim seperti cuaca ekstrem dan kekeringan. Salah satu hasil unggulan dari upaya ini adalah bawang merah “Glowing” (Gede, Lebih Original & Berwawasan Lingkungan), yang dibudidayakan secara semi-organik. Selain menjaga ekosistem, produk ini juga menjadi daya tarik utama dalam pengembangan agrowisata di kawasan tersebut, yang selaras dengan tujuan SDGs, terutama poin 12 (Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab) dan poin 13 (Penanganan Perubahan Iklim).
Sinergi antara Fakultas Teknik, Fakultas Teknologi Pertanian, dan Fakultas Farmasi UGM menancapkan tonggak penting dengan penerapan booster cair berbahan dasar endapan silika dan mineral ikutan produksi energi geotermal (panas bumi) untuk pemeliharaan tanaman hortikultura dan tanaman hias di kebun kampus, yang ada di sebelah Grha Kara Grafika (Jumat, 20/12/2024). Material inovatif ini hasil kolaborasi penelitian antara peneliti di Pusat Penelitian Panas Bumi FT UGM dari bidang Geoteknologi Panas Bumi (Dr. Pri Utami), Teknik Konservasi Tanah dan Air (Dr. Ngadisih) dan Nano Teknologi (Dr. Ronny Martien).
Universitas Gadjah Mada (UGM) dan PT POMI (Paiton Operation & Maintenance Indonesia) telah mengambil langkah maju untuk mengimplementasikan ilmu akademis dengan keadaan nyata di Industri melalui program kunjungan riset baru-baru ini. Agenda yang berlangsung pada 10—12 Desember 2024 ini, berfokus pada peningkatan kemitraan penelitian supaya bermanfaat bagi dunia akademis dan industri energi, serta selaras dengan tujuan bersama SDG 11 (Kota dan Komunitas Berkelanjutan).
Sleman, Yogyakarta – Dalam upaya mengatasi permasalahan sampah plastik yang semakin menggunung, tim pengabdian masyarakat dari Fakultas Teknik UGM di bawah kepemimpinan Prof. Wiratni telah berhasil menciptakan inovasi yang patut diapresiasi. Tim ini berhasil mengubah sampah plastik yang selama ini dianggap tidak bernilai menjadi produk yang bermanfaat, yakni paving block. TPST Sindu Mandiri, Sleman, menjadi salah satu lokasi yang seringkali dipenuhi oleh tumpukan sampah plastik. Sayangnya, tidak semua jenis plastik memiliki nilai jual, bahkan setelah dibersihkan. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti jenis plastik, tingkat kontaminasi, dan permintaan pasar yang terbatas. Akibatnya, banyak sampah plastik yang terbuang sia-sia dan menjadi residu.
Peranap, Riau—12 Desember 2024. Acara peletakan batu pertama prototipe pabrik asam humat di Izin Usaha Pertambangan (IUP) Peranap, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau, diselenggarakan oleh PT Bukit Asam Tbk (PTBA). Acara ini mengundang berbagai pihak terkait, termasuk Universitas Gadjah Mada (UGM) dan sejumlah pemangku kepentingan lainnya. Penelitian yang dipimpin oleh salah satu peneliti dari Unconventional Geo-resources Research Group (UGRG)—salah satu pusat kajian di bawah naungan Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada—menjadi landasan utama terlaksananya proyek ini. Oleh karena itu, PTBA mengadakan acara ini sebagai bentuk realisasi kerja sama antara dunia akademik dan industri.
Rasanya, validasi dan apresiasi menjadi kebutuhan primer bagi manusia—bagi penulis lebih tepatnya. Maka dari argumen tersebut, Words of Affirmations menjadi salah satu bagian dari 5 love languages yang akhir-akhir ini tren di jagat maya. Yap, setelah rangkaian perjalanan panjang nan berat, mendengar kalimat afirmasi seperti “Kamu keren!” atau “U did great!” bisa mengembalikan semangat. Terlebih diberikan sebuah penghargaan, lebih puas dan senang lagi pastinya!
Belajar dan terus berpikir, begitulah seorang manusia, kita memang diciptakan untuk terus beradaptasi, juga diberikan insting guna bertahan hidup. Apalagi hidup sebagai seorang mahasiswa, tiap hari kita diminta untuk memutar otak dan berinovasi supaya tak lekang oleh zaman. Hidup sebagai seorang engineer juga begitu. Kita diminta untuk meneliti ini dan merekayasa itu, terus menerus sampai akhir hayat, bagai lingkaran tak berujung.
“Bapak Geoteknik” begitulah kira-kira mahasiswa DTSL memberikan julukan bagi Prof. Dr. Ir. Hary Christady Hardiyatmo, M.Eng., DEA. Bagaimana tidak? Beliau telah menerbitkan lebih dari 10 buku di bidang Geoteknik dan tersebar di penjuru Indonesia. Tentu, bagi penulis dan mahasiswa DTSL lain, memiliki salah satu dari puluhan karya Prof. Hary adalah suatu hal yang dapat dipastikan.
Pada tanggal 8-9 Oktober 2024, tim Fakultas Teknik UGM melakukan pemetaan kondisi vegetasi dan topografi di Hutan Wanagama Nusantara. Proses ini menggunakan drone Palapa S-1, pesawat tanpa awak (UAV) dengan jarak jangkau hingga 50-300 kilometer. Teknologi ini tidak hanya memudahkan pemetaan kawasan hutan, tetapi juga bisa digunakan untuk pemantauan bencana dan surveilans.