
Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali mengukuhkan insinyur-insinyur profesional baru dalam Pelantikan Program Studi Program Profesi Insinyur (PSPPI) Periode I Tahun 2025. Pelantikan PSPPI ini digelar di Grha Sabha Pramana (GSP) UGM pada Selasa pagi, 8 Juli 2025, pukul 08.00 WIB.
Acara resmi ini diawali dengan laporan pelaksanaan program profesi yang disampaikan oleh Prof. Ir. Selo, S.T., M.T., M.Sc, Ph.D., IPU, ASEAN Eng., selaku Dekan Fakultas Teknik UGM. Dalam laporannya, Prof. Selo mengungkapkan bahwa hingga saat ini UGM telah meluluskan sebanyak 6.414 insinyur dari berbagai fakultas. Rinciannya, Fakultas Teknik menjadi kontributor terbesar dengan 5.140 alumni, diikuti oleh Fakultas Peternakan sebanyak 836 alumni, serta Fakultas Kehutanan sebanyak 438 alumni.
Pada pelantikan periode ini, UGM secara resmi melantik 1017 insinyur baru yang telah menyelesaikan pendidikan profesi dan dinyatakan layak menyandang gelar Insinyur (Ir.) berdasarkan ketentuan keprofesian.
Prosesi dilanjutkan dengan pengucapan sumpah insinyur yang dipimpin oleh Prof. Ir. Budi Guntoro, S.Pt., M.Sc., Ph.D., IPU., ASEAN Eng., Dekan Fakultas Peternakan UGM. Sumpah ini menjadi peneguhan tanggung jawab moral dan profesional para insinyur dalam menjalankan perannya di tengah masyarakat.
Sebagai simbol pengukuhan, dilakukan pula penyerahan sertifikat insinyur secara simbolis oleh para dekan fakultas serta pemakaian helm insinyur secara simbolis kepada perwakilan lulusan oleh pengurus Persatuan Insinyur Indonesia (PII). Perwakilan lulusan dari masing-masing fakultas, yaitu Muharram Jaya Panguriseng dari Fakultas Teknik, Ali Mursyid Wahyu Mulyono dari Fakultas Peternakan, dan Joko Sunarto dari Fakultas Kehutanan.
Pada akhir acara, Dr. Ir. Teguh Haryono, MBA., IPU., ASEAN Eng., ACPE., APEC Eng., selaku pengurus PII, menyampaikan bahwa, “Insinyur bangsa adalah seniman peradaban, membangun bangsa dengan tata nilai luhur dan terukur. Begitulah insinyur seharusnya.” Pernyataan ini menggambarkan bahwa profesi insinyur tidak hanya menuntut keahlian teknis, tetapi juga kepekaan terhadap nilai dan etika dalam membentuk kemajuan bangsa.
Melalui pelantikan ini, UGM kembali menegaskan perannya dalam mencetak insinyur-insinyur profesional yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga siap berkontribusi nyata di lapangan. Para insinyur baru diharapkan mampu menjawab tantangan di berbagai sektor strategis seperti pembangunan infrastruktur, ketahanan pangan, pengelolaan lingkungan, dan pengembangan teknologi berbasis keberlanjutan.
“Pada hari ini kita menyaksikan lahirnya para insinyur baru lulusan UGM yang akan segera terjun dan mengambil peran strategis dalam pembangunan nasional dengan kapasitas sebagai insinyur,” ungkap Dr.-Ing. Ir. Ilham Akbar Habibie, Dipl.Ing., MBA., IPU., selaku Ketua Umum PII.
Pelantikan PSPPI Periode I 2025: Pelantikan Insinyur Program Studi Program Profesi Insinyur UGM Periode I Tahun 2025