Dipandu oleh Kepala Kantor Administrasi, Doni Agus Wijayanto, M.M., para pengunjung kantin di SGLC menyuarakan komitmen kantin tanpa bungkus plastik, Jumat 7/6/2024. Deklarasi yang dilaksanakan menekankan pada pengurangan kemasan plastik sekali pakai, serta gerakan membawa wadah makan dan minum sendiri untuk manakan takeaway. Ketentuan dekan yang menjadi landasaan adalah instruksi Larangan Penggunaan Plastik di Kantin FT UGM yang berlaku efektif mulai 10 Juni 2024.
Terdapat 4 point deklarasi ini
- Mengurangi penggunaan plastik sekali pakai di lingkungan Fakultas Teknik UGM
- Membawa wadah makan atau tumblr sendiri untuk membeli pesanan takeaway
- Mendukung dan menggunakan produk ramah lingkungan
- Meningkatkan kesadaran dan berpartisipasi aktif dalam mengurangi produk kemasan plastik sekali pakai
Komitmen juga diwujudkan dengan tandatangan, yang di awali oleh Kepala Kantor Administrasi, diikuti oleh Wiratni, Ph.D. selaku dosen dan anggota Center of Excellence Sustainable Environment, pengelola kantin, petugas kebersihan, tenaga kependidikan, mahasiswa serta pengunjung kantin.
Kepala Kantor Administrasi menyampaikan bahwa komitmen ini dilakukan sebagai bagian dari tanggung jawab FT UGM untuk turut serta mengurangi peredaran sampah, khususnya plastik di lingkungan FT UGM. Kegiatan dilakukan berdekatan dengan hari lingkungan hidup sedunia tanggal 5 Juni 2024. Selain kegiatan deklarasi, pada hari yang sama juga dilakukan kegiatan pembagian tumblr (wadah minuman) bagi para pesepeda di lingkungan FT UGM dan sekitarnya oleh pegiat Satu Bumi FT UGM (organisasi mahasiswa pecinta alam), dan Kementrian Lingkungan Hidup BEM KMFT UGM.
Wiratni, Ph.D. menyampaikan bahwa sebagai fakultas terbesar, perilaku civitas akademika FT akan sangat mewarnai karakter UGM, termasuk perilaku terhadap sampah.
“Kami mulai membangun program bijak kelola sampah di FT UGM sejak sebelum pandemi, di tahun 2017-an, saat seluruh Yogya masih terlena dengan keberadaan TPA Piyungan,” ungkapnya. Proses komunikasi berbagai pihak selama 5 tahun, bermuara pada satu hal “stop talking, start doing”, jelasnya. Berbagai kebijakan di FT UGM didukung oleh leadership yang kuat dan berbasis filosofi “keep it simple, keep it going”, sekarang FT punya TPS3R Grahakara Grafika, program pemilahan makin membaik, awareness 8 departemen semakin kuat, dan sense of belonging seluruh warga FT terhadap program pengelolaan sampah semakin luas.
Sebelum deklarasi sosialisasi telah dilakukan dan kesepakatan juga telah dibangun bersama para pengelola kantin di lingkungan FT UGM, dengan dibarengi bimbingan dan konsultasi jika mengalami kesulitan. Saran atas pilihan bungkus yang aman dan ramah lingkungan disampaikan pada pengelola kantin, untuk memperlancar proses perubahan budaya penggunaan plastik. (Humas FT: Purwoko/Sumber: Deklarasi & laman media sosial Wiratni, Ph.D.)