Kota dan Permukiman yang Berkelanjutan merupakan salah satu tujuan bersama yang tertuang pada Sustainable Development Goals (SDGs). Tentu tak mudah dalam mewujudkan tujuan tersebut. Terlebih di Indonesia sendiri, tak sedikit daerah yang belum inklusif kepada masyarakatnya. Sedikitnya ruang terbuka sebagai tempat berkegiatan bagi komunitas adalah salah satu bukti dari pernyataan tersebut.
Dalam rangka mewujudkan tujuan tersebut, Ikatan Mahasiswa Arsitektur Gunadharma ITB menyelenggarakan sebuah event bertajuk Gaung Bandung. Gaung Bandung hadir untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam komunitas kreatif dengan tema “Encouraging Public Involvement in Creative Communities”. Pada perlombaan tersebut, Tim bernama Buildcraft dari UGM ikut berpartisipasi dengan konsep bernama Ruang Siliwangi Hidup dan berhasil menyabet peringkat pertama.
Ruang Siliwangi Hidup sendiri merupakan sebuah konsep perancangan arsitektur yang terletak di Taman Cibeunying, Bandung. Konsep ini berupa sebuah perancangan community hub yang menggunakan sistem bongkar pasang pada perancangannya dan menggunakan 1 modul kubus dengan dimensi 40x40x40 cm yang mampu disusun dengan 8 bentuk sambungan yang akan menciptakan sebuah ruang baru.
Modul ini secara fleksibel dan adaptif membentuk ruang sesuai dengan bentuk ruang yang diinginkan, baik dari segi fungsi, kapasitas, dan lain sebagainya. Modul juga dapat dibentuk menjadi ruang, tempat sampah, instalasi recycle, tempat duduk, storage, peletakan fasad, dsb. Ruang Siliwangi Hidup dapat mewadahi hampir seluruh komunitas yang ada di Bandung dengan pembentukan ruang yang fleksibel, adaptif, dan dapat dibongkar pasang sehingga menjadikan rancangan ini menjadi solusi untuk permasalahan yang diangkat
Harapan kami adalah menciptakan sebuah perancangan desain yang menggabungkan elemen-elemen alami dengan teknologi—yang menciptakan ruang yang nyaman, fungsional, dan ramah lingkungan. Kami ingin menghadirkan solusi arsitektural yang mampu memperkaya pengalaman ruang bagi pengunjung dan masyarakat sekitar, serta menciptakan dampak positif yang berkelanjutan bagi ekosistem urban Bandung. Kami bertekad untuk terus belajar, berinovasi, dan memberi yang terbaik dalam setiap langkah. Kemenangan ini bukan hanya akan menjadi pencapaian bagi kami, tetapi juga sebagai kontribusi untuk mewujudkan Bandung sebagai kota yang lebih baik, lebih hijau, dan lebih berbasis pada keberagaman budaya serta kebutuhan masyarakat modern.
Kami percaya bahwa melalui desain yang kontekstual dan berpikir ke depan, kami dapat memberikan kontribusi yang signifikan untuk mewujudkan rancangan sebagai ikon arsitektur yang mencerminkan semangat kota, penuh gairah dan harapan untuk komunitas dan masyarakat Kota Bandung di masa depan. (Wira Kesuma Bintan Nugraha, Disunting oleh Humas FT: Taufik Rosyidi)
Perencana Ruang Siliwangi Hidup:
- Wira Kesuma Bintan Nugraha sebagai Ketua (Arsitektur 2021)
- Audreylia Adeana Kayla Putri sebagai Anggota (Arsitektur 2021)
- Emmanuella Regina Ekctaresia Darbe sebagai Anggota (Arsitektur 2021)