
Hama lalat buah (Bactrocera spp.) selama ini menjadi penyebab utama penurunan hasil panen di di Desa Banjarsari, Kecamatan Enggano, Bengkulu Utara. Hama ini menyerang tanaman hortikultura seperti mangga, jambu, dan cabai. Hal ini mendasari Fista Afriya Aisiyah dan Abel Arkananta, dua mahasiswa FT UGM yang melakukan KKN pada periode 20 Desember 2024 – 7 Februari 2025, merancang pembuatan perangkap lalat buah sederhana menggunakan zat methyl eugenol (petrogenol).
Sebelum diserahkan ke petani, perangkap lalat buah ini diujicoba lebih dahulu di lahan milik warga sekitar. Hasilnya menunjukkan bahwa perangkap yang menggunakan methyl eugenol (petrogenol) mampu menarik dan menangkap lalat buah dengan cukup efektif, sehingga dapat mengurangi populasi lalat buah di sekitar lahan pertanian. Pengalaman ini memberikan keyakinan bahwa metode ini dapat diterapkan secara luas untuk meningkatkan hasil panen dan mengurangi kerusakan akibat serangan hama.
“Kami berharap populasi lalat buah berkurang secara signifikan, yang akan meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil panen petani,” ungkap Fista. Dengan pengendalian hama yang lebih efektif, kerugian akibat kerusakan buah dapat diminimalkan sehingga pendapatan petani meningkat. Selain itu, penggunaan perangkap dengan methyl eugenol (petrogenol) yang ramah lingkungan akan mengurangi ketergantungan pada pestisida kimia, sehingga tanah dan ekosistem pertanian tetap terjaga keseimbangannya. Kegiatan ini juga diharapkan mampu meningkatkan kesadaran petani tentang pentingnya pengendalian hama secara alami dan berkelanjutan, serta mendorong kemandirian petani dalam mengatasi permasalahan hama di masa mendatang. Dengan meningkatnya hasil panen dan pengurangan biaya pengendalian hama, kesejahteraan petani di Desa Banjarsari diharapkan dapat meningkat secara signifikan.
Sebelum diterapkan, kepada para petani juga disampaikan sesi penyuluhan mengenai siklus hidup lalat buah, dampaknya terhadap hasil panen, serta pentingnya pengendalian hama yang ramah lingkungan.
Selain kedua program unggulan diatas, Mahasiswa Tim KKN PPM UGM – Fakultas Teknik juga melaksanakan beberapa kegiatan seperti Sosialisasi Penerapan Pola Makan yang Ideal dengan Keseimbangan Gizi untuk Mendukung Kesehatan Optimal, Simulasi Pengolahan Variasi Produk UMKM: Pisang Kepok untuk Mengembangkan Potensi Ekonomi Lokal, Daur Ulang Barang Bekas Menjadi Kerajinan Tangan Sederhana sebagai Potensi Bisnis Lokal, Demonstrasi Pembuatan Bakso Ikan Guna Meningkatkan Ekonomi Masyarakat, Pembuatan Plang Dalam Memberikan Informasi Pariwisata, Mengajar Sekolah Minggu di Gereja Enggano, serta Memberikan Pelajaran Tambahan Ilmu Pengetahuan Alam pada berbagai sekolah di Kecamatan Enggano. (Review Purwoko)
Penulis:
- Fista Afriya Aisiyah (21/482147/TK/53222) Perencaaan Wilayah dan Kota
- Abel Arkananta Hartono (21/480775/TK/53053) Teknik Mesin