Sebanyak 77 perusahaan ikut berpartisipasi meramaikan acara career days yang digelar oleh Engineering Career Center (ECC) Fakultas Teknik UGM. Kegiatan bertajuk ‘Influencing, Inspiring’ ini diselenggarakan selama dua hari, 4-5 Juli 2012, di Grha Sabha Pramana (GSP) UGM.
Career Days UGM XI diikuti oleh berbagai perusahaan yang bergerak di bidang otomotif, perbankan, pangan, keuangan, farmasi, konstruksi, tambang, dan media. Beberapa di antaranya adalah PT Astra Internasional, PT Pama Persada Nusantara, PT Bank Negara Indoensia (BNI), PT Bank Mandiri, PT Bank BCA, Danone Indonesia, PT Pupuk Kaltim, PT Medion Farma, PT Hutama Karya, Orang Tua Group, Djarum Group, dan Kompas Gramedia.
Ketua panitia kegiatan, Nurhadi, S.T., mengatakan career days kali ini dipadati sekitar 21.000 pencari kerja yang akan memperebutkan lebih dari 600 posisi yang ditawarkan oleh 77 perusahaan. Para pencari kerja tidak hanya berasal dari UGM, tetapi juga lulusan sejumlah perguruan tinggi di Yogyakarta dan sekitarnya. “Bahkan dari ITB dan Undip juga ada yang ikut dalam career days ini,” jelasnya dalam pembukaan Career Days UGM XI, Rabu (4/7).
Nurhadi berharap kegiatan ini dapat menyerap ratusan tenaga kerja yang dibutuhkan oleh berbagai perusahaan. “Harapannya bisa menyerap SDM sebanyak mungkin yang dibutuhkan perusahaan,” katanya. Lebih lanjut dikatakan bahwa kebanyakan kegagalan yang dialami para pencari kerja lebih disebabkan oleh lemahnya penguasaan soft skill. “Meskipun memiliki kemampuan akademik yang bagus, banyak yang gagal saat melalui psikotes dan wawancara dengan HRD dan user. Rata-rata secara akademik bagus, tetapi tidak lolos karena soft skill-nya lemah,” terangnya.
Di samping itu, faktor kesehatan memiliki peran yang cukup besar dalam seleksi suatu perusahaan. Setidaknya 58 persen pencari kerja mengalami kegagalan saat tes kesehatan karena pola hidup yang salah. “Selain soft skill, kesehatan juga menjadi momok terbesar dalam seleksi kerja,” imbuhnya.
Melihat kondisi tersebut, ECC menyelenggarakan program pelatihan soft skill dan online assessment yang telah berjalan beberapa waktu lalu. Program tersebut memungkinkan seseorang untuk lebih mengenali diri dan meningkatkan kemampuan diri sesuai dengan kebutuhan dunia kerja. “Lewat soft skill training dan online assessment, kami mengajak para pencari kerja dan mahasiswa untuk mengembangkan diri sesuai tuntutan dunia kerja,” tuturnya.
Rektor UGM yang diwakili oleh Asisten Wakil Rektor Bidang Alumni dan Pengembangan Usaha, Drs. Bambang Purwono, M.Sc., Ph.D., mengatakan Career Days ECC UGM ini diharapkan tidak hanya sebagai wadah yang mempertemukan pencari kerja dan perusahaan, tetapi juga ada masukan dari perusahaan akan lulusan yang dihasilkan UGM. “Kami berharap kegiatan ini tidak hanya tempat rekrutmen saja, tetapi kami juga meminta masukan terkait kelemahan maupun kelebihan yang dimiliki lulusan UGM. Masukan tersebut akan dipakai untuk melakukan telaah kurikulum bagaimana yang sebaiknya dikembangkan ke depan,” katanya.
Sementara itu, Dekan Fakultas Teknik UGM, Ir. Tumiran, M.Eng., Ph.D., dalam kesempatan tersebut mengatakan kegiatan ini memudahkan para pencari kerja dalam meniti karier. Pencari kerja dan perusahaan dipertemukan dalam satu tempat. “Kegiatan ini sangat menolong pencari kerja, memberi kemudahaan dan juga tanpa harus mengeluarkan biaya banyak. Datang di satu tempat bisa melamar ke berbagai perusahaan,” terangnya.
Tumiran menambahkan bahwa UGM menekankan komitmen dan integritas kepada setiap mahasiswanya. Hal tersebut diharapkan dapat ikut menjamin pertumbuhan dan keberlangsungan perusahaan. (Humas UGM/Ika)
sumber: ugm.ac.id