Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada (FT UGM) menggelar acara pelepasan wisuda pascasarjana periode Juli 2024 pada Selasa (23/7/2024). Hadir alumni Teknik Geodesi sekaligus Direktur Ekstensifikasi dan Penilaian Direktorat Jenderal Pajak Dr. Suparno, yang memberikan motivasi pada para calon wisudawan.
Suparno menyoroti kehadiran alumni teknik di DJP. Pada Direktorat Jenderal Pajak, banyak alumni teknik yang menempati posisi penting. Pada eselon 1 terdapat 4 orang, pada eselon 2 ada 12, pada eselon 3 ada 69, dan pada eselon 4 ada 424.
Suparno menekankan bahwa di bidang yang didominasi oleh latar belakang non-teknik, lulusan teknik dapat memainkan peran penting. Mengutip Ken Blanchard, ia mengatakan, “Kunci sukses hari ini adalah pengaruh, bukan otoritas.” Ia mendorong para wisudawan untuk mengembangkan hobi, studi, dan prestasi mereka sejak dini dan untuk tidak pernah meninggalkan passion mereka. “Asalkan kalian membawa nilai bagus yang dikembangkan saat belajar, yakinlah akan dilirik. Jangan jadi lulusan yang leda-lede,” sarannya.
Dengan mengibaratkan sepak bola, Suparno menjelaskan bagaimana olahraga tersebut menggabungkan keterampilan individu dan kerja sama tim. “Dari sepak bola, kita bisa belajar tentang prinsip-prinsip kepemimpinan, manajerial, keteladanan, kolaborasi, integritas, ketekunan, motivasi, dan sportifitas untuk keberhasilan sebuah tim,” jelasnya.
Ia lebih lanjut menjelaskan bahwa seperti dalam sepak bola, seorang pemimpin di lapangan harus mampu mengelola tekanan dari dalam dan luar dengan baik untuk membuat keputusan secara cepat, tepat, dan cermat sambil menjaga semangat tim. “Sepak bola mengajarkan pada kita bahwa ada orang lain yang membantu sukses,” tambahnya.
Suparno juga menyinggung tantangan yang muncul setelah mendapatkan pekerjaan. “Saat penghasilan memenuhi kebutuhan, maka ujian akan muncul. Semangatnya tidak lagi sama dengan semangat saat menyelesaikan studi, tidak sama dengan saat menginginkan pekerjaan. Fase itu sangat berdampak. Namun jika bisa keluar dari fase seperti itu, andalah pemenangnya,” katanya.
Ia mengakhiri pidatonya dengan mendorong para wisudawan untuk menciptakan keunggulan komparatif melalui kerja keras, kerja cerdas, dan usaha yang ikhlas. “Jadilah pemenang dengan menciptakan keunggulan komparatif,” ajaknya.
Sebagai alumni Teknik Geodesi, Suparno juga memasukkan ilmu geodesi pada perannya di DJP. Salah satunya penerapan peta geospasial. “Apapun yang kamu pelajari, sumbangkan pada institusi yang memberikan kamu nafkah, memberikan kesejahteraan, suatu kelebihan untuk institusi bisa lebih besar lagi,” tutupnya. (Humas FT: Purwoko)
Selengkapnya: https://www.youtube.com/watch?v=BkKH2l-U5Hc&t=3108s