Dalam rangka membantu salah satu misi Sustainable Development Goals SDG’s yaitu no hunger, mahasiswa teknik Universitas Gadjah Mada yang beranggotakan Afif Fachrudin (Teknik Fisika), Agiel Hadid Ridhlo (Teknik Fisika), Muhammad Rifqi Amrullah (Teknik Fisika), Rania Putri Chaela (Teknik Fisika) dan Salman Rahwidean Janotama (Teknik Elektro) beserta dosen pembimbing Ahmad Agus Setiawan, S.T, M.Sc, Ph.D mengembangkan pemanfaatan aplikasi energi terbarukan untuk melindungi sawah dari hama tikus.
Dengan dosen pembimbing yang juga Kepala Laboratorium Energi Terbarukan yang mendorong mahasiswa untuk melakukan inovasi dan aplikasi Teknologi Energi Terbarukan untuk masyarakat dan kemanusiaan, terciptalah “No-Hama” Solar Powered Rat Pest Exterminator as a Solution for Crop Failure in Indonesia. No Hama merupakan Alat Pembasmi Hama Tikus Berbasis Panel Surya. Diawali permasalahan petani terutama di Kabupaten Lamongan, dimana hama tikus merusak 608,95 hektare sawah di 19 kecamatan. Sehingga petani terpaksa memanfaatkan listrik dari generator untuk melindugi sawah. Namun di sisi lain, sangat berbahaya untuk keselamatan dan biaya bahar bakar yang cukup mahal.
Inovasi ini diikutsertakan di ajang The 6th International Young Inventors Award (IYIA) dan The 2nd World Invention Technology Expo (Wintex). Kegiatan berskala internasional ini digelar di Grand Ballroom Sasana Kriya, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) mulai Rabu – Sabtu, 9 hingga 12 Oktober 2019. IYIA dan Wintex suguhkan 250 Karya Inovasi dari 15 Negara.
Pada hari pertama setelah pemasangan booth selesai, proses penjurian dimulai. Penjurian dari pukul 10.00 sampai 16.00 oleh juri yang berasal dari berbagai negara dengan berbagai latar belakang keilmuan. Pada hari kedua, exhibition yang didatangi oleh masyarakat umum. Terdapat banyak sekali ulasan baik pujian maupun masukan terhadap inovasi kami. Tidak lupa juga, kami saling berinteraksi dengan peserta lain. Tentunya untuk menambah pengetahuan dan relasi. Terdapat juga inovation talk pada hari pertama dan kedua dengan mendatangkan speaker terkenal yang kebanyakan seorang CEO dari berbagai negara.
Pada awarding ceremony, inovasi kami mendapatkan World Invention Technology Expo (Wintex) Silver Medal. Suatu kebanggaan tersendiri buat kami berhasil mendapatkannya dan menjadi penyemangat tersendiri untuk mengembangkan inovasi kami di waktu mendatang. Agar mampu benar-benar diterapkan dan menjadi solusi masalah gagal panen di Indonesia.