Society of Renewable Energy Universitas Diponegoro telah sukses menyelenggarakan Renewable Competition (RE-COM), sebuah seri kompetisi yang bertujuan untuk meningkatkan minat dan antusiasme terhadap Energi Terbarukan dan Kesadaran Perubahan Iklim melalui inovasi. Acara ini juga berfungsi sebagai forum untuk menemukan inovasi baru dalam energi terbarukan. Kegiatan ini mengusung tema “Pemanfaatan Energi Hijau-Biru dalam Konsep SDGs Indonesia 2050” dengan sub tema meliputi Lingkungan, Teknologi, Politik & Legalitas, Sosial, dan Ekonomi.
Dalam kompetisi Renewable Competition ini, tim dari Universitas Gadjah Mada (UGM) yang terdiri dari Jallaludin Mukhtafi (Teknik Nuklir UGM 2021) sebagai ketua tim, Panji Dewandaru (Teknik Fisika UGM 2021), dan Aido Marco Michael Jhosi (Teknik Nuklir UGM 2021) berhasil meraih Juara 1. Pada perlombaan tersebut mereka merancang sebuah modul PIERA (Piezo-radio) Enegy Harvesting terintegrasi dengan IoT yang digunakan untuk memantau energi yang dihasilkan oleh tiap penumpang dan mengubahnya menjadi green credit.
Modul PIERA ini diharapkan dapat menjadi inovasi yang turut berkontribusi dalam pemanfaatan energi terbarukan dan mendukung upaya pencapaian SDGs Indonesia pada tahun 2050. Lomba seperti ini berperan dalam peningkatan keilmuan untuk mencapai SDGs terutama poin ke-7 yaitu energi bersih dan terjangkau.
(HUMAS FT/sumber: Panji Dewandaru)