Yogyakarta, 23 Oktober 2025 — Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada (FT UGM) menerima kunjungan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung (FEB UNILA) dalam kegiatan Benchmarking Zona Integritas (ZI) yang berlangsung di Ruang Multifunction 2, Gedung Smart and Green Learning Center (SGLC) lantai 3 FT UGM. Kunjungan ini menjadi ajang berbagi praktik baik dan strategi inovatif dalam membangun tata kelola perguruan tinggi yang profesional, transparan, dan berintegritas.
Acara ini dihadiri oleh Dr. Sudrajat selaku Wakil Dekan Bidang Keuangan dan Umum beserta jajaran manajerial Tim ZI FEB UNILA (Kamadie Sumanda Syafis, M.Acc.Ak.CA, Ayu Dwiny, M.Ak., Aryan Danil, M.Sc., Mufti Hudani, M.Ec.Dev., Laili Fadhila, M.M., dan Dwi Nugroho, M.A.) sementara dari FT UGM turut hadir Prof. Ir. Selo, S.T., M.T., M.Sc., Ph.D., IPU, ASEAN Eng. selaku Dekan FT UGM, bersama tim Zona Integritas Fakultas yang diketuai oleh Prof. Farida dan didukung oleh para manajer area ZI seperti Doni Agus Wijayanto, Rita Kurniawaty, Franky Argus Adiwena, Hartanto, Dwi Haryati, dan Eni Purwanti.
Dalam sambutannya, Prof. Selo menegaskan pentingnya perubahan mindset dalam membangun budaya integritas di lingkungan akademik.
“Kalau mau maju, kita harus siap berubah dan berbenah. Semua harus dikelola dengan sistem yang berlaku bagi semua,” ujarnya.
Lebih lanjut, beliau menekankan bahwa pengelolaan pengaduan dan pembenahan tata kelola tidak selalu harus dilakukan secara keras, tetapi bisa “memaksa” dengan cara positif — melalui sistem dan aplikasi yang efektif, transparan, serta mudah diakses oleh seluruh sivitas akademika.
Melalui sesi diskusi dan berbagi pengalaman, kedua fakultas membahas strategi penguatan tata kelola berbasis sistem digital, efisiensi pelayanan publik, serta penguatan budaya kerja yang akuntabel. Kunjungan ini juga menyoroti bagaimana FT UGM mempraktikkan prinsip Safety, Health, Environment + Integrity (SHE+I) dalam manajemen kelembagaan, menjadikannya sebagai contoh nyata transformasi universitas menuju good governance yang berkelanjutan.
Inisiatif benchmarking ini tidak hanya memperkuat kerja sama antara dua fakultas lintas universitas, tetapi juga mencerminkan komitmen bersama untuk membangun lingkungan pendidikan yang bersih, transparan, dan berdaya saing. FT UGM tampil sebagai model reformasi tata kelola akademik yang mengedepankan nilai-nilai integritas, efisiensi, dan kolaborasi lintas sektor dalam mendukung kemajuan pendidikan nasional.