Lama tidak bertemu bukan berarti lupa dan saling melupakan. Begitulah suasana saat para alumni teknik kimia angkatan 1991, atau yang memopulerkan diri dengan Teknik Kimia Code91 berkumpul pada 1 Maret 2024.
Dr. Wiratni, salah satu anggota Code91 yang saat ini berkiprah menjadi dosen di Teknik Kimia FT UGM, mengungkapkan kegembiraannya saat berkumpul dengan sesama Code91. “Kehormatan besar buat saya memandu sesi sharing pengalaman 33 tahun teman-teman seangkatan di Teknik Kimia Code91, tentang jalan hidup masing-masing, kepada mahasiswa yang usianya lebih muda daripada anak-anak kami” ungkapnya.
Acara berbagi pengalaman ini dilaksanakan di depan mahasiswa aktif, bertemakan “Passion or Satisfaction?”. Wiratni menegaskan bahwa ada perjuangan yang dilalui oleh para alumni, khususnya angkatan 91. Kesuksesan alumni tidak dapat dilihat pada bagian akhirnya saja sebagai sebuah happy ending. Ada berbagai usaha dari masing-masing untuk berjuang, menyikapi kegagalan, dan menghadapi pilihan-pilihan yang sangat sulit sepanjang perjalanan karir sejak lulus di akhir era 90an.
“Jika sekarang mereka ini dirut, direktur, business owner, ibu rumah tangga, semua kebahagiaan hari ini tidak diperoleh secara instan,” tegas Wiratni disambung harapan semoga para mahasiswa makin bernyali mengejar passionnya, walaupun jalannya terjal berliku.
Sebagai bagian dari alumni yang sekaligus menjadi pengajar, Wiratni menegaskan bahwa dalam dunia yang bergerak sangat cepat, sesekali kita perlu berhenti sejenak, karena banyak hal akan terlewatkan jika kita terus berlari. Berkumpulnya para anggota Code91 merupakan bentuk “berhenti sejenak” atau “pause” dari urusan kantor masing-masing, kemudian berkumpul di tempat berhenti paling favorit: almamater Teknik Kimia UGM. Pada agenda ini, anggota Code91 juga merayakan pengukuhan tiga guru besar dari angkatan 91, serta saling menyapa, “piye kabarmu”. (Humas FT: Purwoko/Sumber: Wiratni)