Hokkaido Indonesian Student Association Scientific Meeting (HISAS) adalah acara tahunan yang diselenggarakan oleh Perhimpunan Pelajar Indonesia – Hokkaido (PPI Hokkaido). HISAS merupakan rangkaian pertemuan ilmiah yang memberikan kesempatan bagi peneliti Indonesia untuk memperkenalkan hasil penelitiannya sekaligus sebagai wadah untuk membangun relasi antara sesama peneliti.
Tahun 2019 HISAS 16th berlangsung di Graduate School of Environmental Science of Hokkaido University, Sapporo, Hokkaido, Japan. HISAS 16th mengusung tema “Integrated Science for Improving Disaster Risk Management in Indonesia”, dibagi menjadi 4 kluster; yaitu kluster Health and Life Science, kluster Innovation of Science and Technology, kluster Environmental and Social Impact Assessment, serta kluster Agriculture and Food Security. Tema tersebut diangkat sebagai bentuk perhatian PPI Hokkaido terhadap berbagai peristiwa bencana alam yang menimpa Indonesia pada tahun 2018 lalu. Melalui kegiatan HISAS 16th, diharapkan adaya kontribusi ide cemerlang dari peneliti dalam meminimalisir dampak bencana terhadap multi-aspek kehidupan serta upaya mitigasi bencana di Indonesia.
Tim Teknik Geologi FT UGM beranggotakan Lalu Aliyya Tirangga Aji Buana dan Abdel Hafiz turut serta dalam kompetisi ini. Keduanya ambil bagian dalam klaster Innovation of Science and Technology melalui paper berjudul “Determination of Recommended Shelter Location Based on Travel-Time using GIS: Case Study in Tsunami Palu 2018″.
“Keikustertaan kami dalam HISAS 16th adalah salah satu bentuk upaya kami untuk memberikan kontribusi ide dari hasil penelitian yang telah kami lakukan. Penelitian kami berfokus pada gagasan aspek mitigasi bencana tsunami khususnya aspek evakuasi yang dapat menjadi ide solutif dalam penanganan evakuasi bencana tsunami di Indonesia. Penelitian kami merupakan penelitian tahap lanjut dalam beberapa rangkaian penelitian yang kami targetkan,”, tegas Alliya, mahasiswa angkatan 2015.
Penelitian Aliyya dan Hafiz merupakan penelitian dasar (basic research) dari rangkaian penelitian yang akan mereka targetkan. Penelitian tersebut akan menjadi dasar dalam melakukan penelitian terapan (applied research). Adapun luaran penelitiannya berupa produk prototype aplikasi “EvacuateME” yang merupakan aplikasi berbasis Android terintegrasi Geographic Information System yang membantu dalam proses evakuasi korban tsunami secara efisien dan efektif.
Keseriusan dan kerja keras dibawah bimbingan Dr. Agung Setianto membawa Aliyya dan Hafiz berhasil merebut Sertifikat Best Paper. (Humas Departemen (Wita) | 27 Maret 2019)
Sumber: http://geologi.ugm.ac.id/best-paper-hisas-16th-oleh-dua-mahasiswa-teknik-geologi/