Masyarakat Desa Jumoyo, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, akan segera memiliki sebuah pasar baru. Pasar yang diberi nama ‘Pasar Kejujuran Jumoyo’ dibangun di bekas area pasar lama yang hancur tertimbun material banjir lahar dingin luapan Kali Putih akibat erupsi Merapi beberapa waktu silam. Pembangunan Pasar Jumoyo menggandeng arsitek UGM, Dr. Ir. E. Pradipto, dalam mendesain dan melaksanakan pembangunan. “Pasar akan didirikan di atas gundukan tanah pasir dan bebatuan banjir lahar dingin Merapi seluas 3.700 meter dengan ketinggian 4 meter dari jalan raya Yogyakarta-Magelang,” kata Pradipto usai presentasi desain bangunan pasar dan penyerahan bantuan pendirian Pasar Kejujuran Jumoyo dari BNI Syariah, Senin (18/6) di Jumoyo, Salam, Magelang."/>Masyarakat Desa Jumoyo, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, akan segera memiliki sebuah pasar baru. Pasar yang diberi nama ‘Pasar Kejujuran Jumoyo’ dibangun di bekas area pasar lama yang hancur tertimbun material banjir lahar dingin luapan Kali Putih akibat erupsi Merapi beberapa waktu silam. Pembangunan Pasar Jumoyo menggandeng arsitek UGM, Dr. Ir. E. Pradipto, dalam mendesain dan melaksanakan pembangunan. “Pasar akan didirikan di atas gundukan tanah pasir dan bebatuan banjir lahar dingin Merapi seluas 3.700 meter dengan ketinggian 4 meter dari jalan raya Yogyakarta-Magelang,” kata Pradipto usai presentasi desain bangunan pasar dan penyerahan bantuan pendirian Pasar Kejujuran Jumoyo dari BNI Syariah, Senin (18/6) di Jumoyo, Salam, Magelang."/> UGM Bantu Pembangunan Pasar Jumoyo – Fakultas Teknik
Translate »