Tim Sparveon yang beranggotakan 7 mahasiswa Teknik Geologi FT UGM yaitu Aldaka Wiguna, Abyan Abdan, Marcelinus Febbi, Ridwan Iyas, Nurvita Aisah, Reza Ade Firdaus, Septa Fariza Mahandani, berhasil masuk pada 3 besar kompetisi Copernicus Master 2019: Airbus – Sobloo Multi-Data Challenge.
Kompetisi ini diselenggarakan oleh European Space Agency (ESA) bekerjasama dengan Airbus & Sobloo pada 7 July – 8 Oktober 2019. Pengumuman Juara akan dilaksanakan pada 4 Desember 2019.
Sparveon mengajukan karya Xploradsi. Xploradsi merupakan suatu teknologi, yang menerapkan artificial intelligence dan big data, dengan tujuan membantu proses prospeksi sumber daya mineral dan geothermal. Teknologi ini menganalisis data yang variatif dalam jumlah banyak, seperti citra satelit dan berbagai data geologi. Artificial intelligence diterapkan untuk mempercepat proses penentuan daerah potensi mineral dan geothermal.
“Kami berharap prestasi ini dapat menginspirasi pengembangan teknologi dan inovasi di bidang geosains”, terang Aldaka Wiguna, sebagai ketua tim.
Informasi lengkap terkait kompetisi ini bisa dilihat di https://www.airbus.com/newsroom/press-releases/en/2019/10/airbus-and-sobloo-announce-finalists-of-multidata-challenge-within-copernicus-masters-2019.html serta https://copernicus-masters.com/prize/airbus-sobloo-challenge/
(Humas FT: Purwoko)