Tim Berang-Berang yang beranggotakan Adityadika Miftakhul Khakim (Teknik Elektro 2017), dan Amannia Rachmadiva Oktaderina (Teknologi Informasi 2018) meraih juara 1 pada kompetisi Sebelas Maret Statistics Infographic Competition 2019.
Adityadika dan Amannia mengajukan poster infografis dengan judul “Startup, Masa Depan Indonesia”.
Infografis tersebut bercerita tentang besarnya geliat startup yang membawa angin segar bagi Indonesia. Data Startup Ranking menyebutkan, Indonesia menempati urutan kelima negara dengan jumlah startup terbanyak di dunia dan kedua di Asia dengan 2149 startup per Agustus 2019. Sektor e-Commerce sendiri menjadi penyumbang terbesar startup di Indonesia. Meliat geliat tersebut, Presiden Joko Widodo menargetkan 3500 startup baru sampai tahun 2024 di kalangan anak muda untuk menekan angka pengangguran di Indonesia.
Pada tahun 2020, Tech in Asia memprediksi bahwa Indonesia akan memiliki jumlah nexicorn, startup dengan valuasi lebih dari USD100 juta, terbanyak di Asia Tenggara. Sedangkan di level unicorn, startup dengan valuasi lebih dari USD1 milliar, Indonesia telah memiliki 4 unicorn antara lain GOJEK, Tokopedia, Bukalapak, dan Traveloka. Hebatnya, semua CEO-nya berusia kurang dari 40 tahun.
Menurut temuan Catcha Group, sedikitnya dua unicorn baru akan muncul pada tahun yang sama. Bidang fintech dan healthtech diprediksi akan mengisi slot tersebut. Besarnya potensi di atas akan mendorong Indonesia menjadi negara penyumbang Gross Merchandise Value (GMV) terbesar di Asia Tenggara dengan komposisi 50%. Oleh karena itu, bukan tak mungkin startup menjadi kunci masa depan Indonesia. (Humas FT Purwoko/Sumber: Tim Berang-Berang)