Staf tenaga kependidikan (tendik) FT UGM mendapatkan fasilitas pemeriksaan kesehatan melalui program Pos Pembinaan Terpadu Pola Hidup Sehat dan Sejahtera (Posbindu PHSS) FT UGM, pada periode pelaksanaan tanggal 24 s.d. 31 Mei 2021. Kegiatan ini diikuti oleh 361 staf tenaga kependidikan di FT UGM, di ruang terbuka Lab Bahan Bangunan Departemen Teknik Sipil FT UGM. Selain untuk tenaga kependidikan, pada periode ini juga dibuka bagi dosen yang hendak melakukan cek GeNose.
Koordinator Posbindu FT UGM, Iin Saraswati menyampaikan pentingnya Posbindu untuk mengetahui kondisi kesehatan para tenaga kependidikan di Fakultas Teknik. Sebagai tindak lanjutnya, tenaga kependidikan diharapkan bisa menjaga pola hidup agar lebih sehat.
Sebelum memperoleh layanan Posbindu, peserta melalukan cek GeNose. Jika dinyatakan negatif, peserta akan memperoleh layanan Posbindu yang terdiri dari pengukuran tinggi badan, berat badan, lingkar perut, cek gula darah, cek kolesterol, cek asam urat, serta cek tekanan darah. Hasil-hasil tersebut kemudian dibawa ke meja konsultasi kesehatan yang dilayani oleh dokter.
Kegiatan ini secara mandiri dilaksanakan oleh tenaga kependidikan yang selama ini terlibat dalam HPU (Health Promoting University) FT UGM, bekerjasama dengan FKKMK UGM. Berbagai peralatan, termasuk alat GeNose merupakan inventaris FT UGM.
Muslikhah, tenaga kependidikan di Teknik Geologi yang juga merupakan petugas SHE di FT UGM melihat antusiasme tenaga kependidikan untuk mengikuti Posbindu cukup mendukung perolehan data yang dapat dimanfaatkan untuk mengetahui garis besar kondisi kesehatan tendik FT UGM. “Posbindu sangat penting dilaksanakan untuk mengetahui kondisi kesehatan pegawai,” ungkapnya.
Sementara itu, Eko Hendrawan, salah satu peserta layanan Posbindu, menyampaikan bahwa petugas GeNose aktif memberikan panduan cara meniup udara ke dalam kantong, petugas Posbindu juga melayani dengan baik dan ramah. “Dengan adanya konsultasi dokter, maka kegiatan ini memang perlu rutin untuk dilaksanakan,” ungkapnya. (Humas FT: Purwoko).