Dengan dukungan dari KOICA dan Samsung Electronic, pada hari Selasa, tanggal 27 November 2018, pukul 7.30 WIB di Auditorium Sukadji Ranuwihardjo MM FEB UGM, Prof. Sigit dari UGM dan Prof. Huh Eok dari Universitas Gacheon bekerjasama dengan Ditlantas Polda DIY, Dinas Perhubungan DIY, dan Dinas Dikpora DIY telah mengadakan Talk show yang membahas mengenai pencegahan kecelakaan lalu lintas anak
Talk Show ini diadakan dengan tujuan untuk memperkenalkan secara luas program pencegahan Kecelakaan Lalu Lintas Anak di DIY dan mendorong partisipasi aktif dari lembaga-lembaga publik, komunitas-komunitas dan seluruh warga DIY. Pada acara kali ini, juga diadakan penyerahan penghargaan sebagai bentuk apresiasi bagi kelompok maupun perorangan yang telah berkontribusi dalam penyebar luasan dan pengembangan program ini.
Acara ini dibuka dengan sambutan-sambutan, dilanjutkan dengan pertunjukan dari tim polisi cilik, penyerahan penghargaan kepada kelompok maupun individu yang telah berkontribusi dalam pencegahan kecelakaan lalu lintas anak di DIY, dan acara utama , yaitu talk show dengan tema Pencegahan Kecelakaan Anak.
Tim polisi cilik (pocil) yang terdiri dari 18 siswa-siswi TK Bhayangkari, menampilkan sebuah pertunjukkan yang apik dan mendapatkan sambutan dan tepuk tangan yang meriah dari seluruh peserta acara yang hadir. Selain itu, beberapa orang yang mendapatkan penghargaan atas kontribusi mereka dalam mencegah kecelakaan lalu lintas anak di DIY, diantaranya adalah Kombes. Pol. Latif Usman, S. I. K., M. Hum. dari Dirlantas Polda DIY, AKBP Sulasmi, SH, Aiptu Henis Catur Linung Timur Yanti, Hana Hermawan, Rahmat Rismiyanto, Bripka Rohmad Kushidayat, dan Brigadir Roli Purwanti. Atas segala kontribusinya, AKBP Sulasmi mendapatkan apresiasi penghargaan berupa paket perjalanan ke Korea selama 8 hari 7 malam, Anindya Rafa Eka Putri dari SMAN 2 Yogyakarta dan Dra. RR. Rita Agung Handayani dari Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta, masing-masing mendapatkan tablet PC yang disponsori dari Samsung Electronic, dan kontributor yang lain mendapatkan hadiah voucher.
AKBP Sulasmi dalam upayanya mencegah kecelakaan lalu lintas anak di DIY, selama lebih dari puluhan tahun telah memberikan kontribusi dalam pelatihan keselamatan lalu lintas anak. Kontribusi beliau dalam pencegahan kecelakaan lalu lintas anak sangat besar. Beliau mengatakan bahwa, siapa pun sebenarnya dapat mengembangkan system sinyal persimpangan otomatis dan menjaga lancarnya arus lalu lintas di persimpangan jalan agar resiko kecelakaan berlalu lintas dapat dikurangi. Selain itu, Ibu Rita, yang saat ini menjabat sebagai penanggung jawab operasi taman lalu lintas, dianugerahi penghargaan atas kontribusinya dalam menanamkan pentingnya keselamatan berlalu lintas bagi anak dan tangggung jawab beliau atas pendidikan keselamatan lalu lintas bagi ribuan anak setiap tahunnya.
Dalam talkshow ini, Suharto (Ketua Sekolah Tinggi Transportasi Darat), Kombes. Pol. Latif Usman, S. I. K., M. Hum. (Dirlantas Polda DIY), Indriasari Oktaviani (KPAI DIY), Prof. Ir. Sigit Priyanto, M.Sc., Ph. D., dan Prof. Huh Eok telah berpartisipasi dan telah mendiskusikan upaya apa yang harus dilakukan untuk mencegah kecelakaan lalu lintas anak-anak.
Sementara itu, sejak tahun 2017 hingga saat ini, Profesor Sigit dan Profesor Huh Eok dengan dukungan dari KOICA dan Samsung telah memulai dan melakukan program keselamatan berlalu lintas bagi anak. Sampai saat ini, sudah dilakukan produksi dan distribusi bahan ajar keselamatan lalu lintas bagi usia TK hingga SD kelas 1-4, produksi dan distribusi video tentang keselamatan berlalu lintas bagi anak, pelatihan dan pemberian bantuan 4000 buah helm, pelaksanaan pelatihan keselamatan lalu lintas anak yang diikuti ribuan anak dan pelatihan keselamatan lalu lintas ibu-ibu yang diikuti ratusan ibu-ibu yang dilakukan oleh mahasiswa pasca sarjana UGM dan telah disusun sebagai kurikulum formal mata kuliah ‘teori keselamatan lalu lintas lanjutan’ selama satu semester bagi mahasiswa pasca sarjana jurusan teknik transportasi UGM. Baru-baru ini ada rencana untuk melaksanakan pelatihan keselamatan lalu lintas anak lewat komik agar anak-anak dapat belajar mengenai keselamatan lalu lintas dengan mudah dan menyenangkan. Selain itu, majalah mengenai keselamatan lalu lintas anak diterbitkan dan dibagikan pada acara ini.