JAKARTA – PT PLN (Persero) mendukung program becak listrik yang sedang dikembangkan Universitas Gadjah Mada (UGM). PLN akan membiayai pembuatan 10 becak listrik sebagai proyek percontohan.
Dukungan PLN diberikan setelah mendengar paparan dari Dosen sekaligus Pengamat Energi UGM Fahmy Radhi dalam acara sarasehan serta penandatanganan MoU antara PLN dengan tujuh perguruan tinggi di Jakarta, Rabu (28/2).
Dalam kesempatan tersebut, Fahmy menjelaskan UGM sudah membuat prototipe becak listrik. Becak tersebut bahkan sudah sempat dijajal oleh Menteri ESDM Ignasius Jonan belum lama ini.
Akan tetapi, Fahmy menyebut UGM berkeinginan mengembangkan 10 becak listrik yang nantinya akan dijajal sebagai moda transportasi di Yogyakarta, salah satunya di Malioboro.
Menurut perhitungan UGM, satu becak listrik membutuhkan investasi sebesar Rp 30 juta. “Kalau memang PLN bersedia mendukung, kami siap membuat lebih banyak,” kata Fahmy.
Menteri BUMN Rini Soemarno yang hadir dalam acara tersebut mengaku mendukung inovasi yang telah diciptakan UGM. Tanpa berpikir panjang, Rini dan Dirut PLN Sofyan Basir pun setuju untuk memberi dukungan dana untuk becak listrik UGM.
“Terkait becak listrik yang disampaikan, saya bersama dirut PLN sudah sepakat bahwa PLN akan mendukung program tersebut,” kata Rini.
(Sumber : http://www.republika.co.id/berita/ekonomi/korporasi/18/02/28/p4vayi416-pln-biayai-becak-listrik-ugm )