“Anak-anak milenial sekarang lebih mencari tantangan daripada kemapanan” (Dekan FT UGM).
“Tekniiik – Jaya”. Sorakan khas Fakultas Teknik UGM itu menggema di ruang utama Grha Sabha Pramana UGM. Dengan dipimpin oleh Dekan FT UGM, mahasiswa menjawab sorakan dengan penuh semangat.
Siang itu, Kamis (25/4) mahasiswa FT UGM berkumpul di ruang utama Grha Sabha Pramana UGM. Mereka berasal dari 3 departemen: teknik elektro, teknik industri, dan teknik mesin. PLN mengundang mahasiswa untuk mengikuti seleksi beasiswa ikatan dinas. Hadir Dekan FT UGM, Prof. Ir. Nizam, Ir. Karyawan Aji dari Talent Development Division PLN serta beberapa pejabat PLN.
Dekan menekankan pada mahasiswa bahwa PLN sedang mencari talenta terbaik di tanah air, untuk menyiapkan masa depan Indonesia. Energi merupakan bisnis yang tak ada habisnya, dan PLN menguasai hulu-hilir untuk listrik di Indonesia. Tentu saja hal ini sangat menantang. “Anak-anak milenial sekarang lebih mencari tantangan daripada kemapanan,” katanya. “Siapa yang menghadapi tantangan, akan memenangkan permainan,” tutupnya.
Sementara itu, Ir. Karyawan Aji mengatakan bahwa PLN menghadapi tantangan terkait dengan renewable energy, serta kemungkinan listrik tanpa kabel di masa depan. “Bisa jadi nanti listrik itu diperdagangkan antar kita,” tambahnya. Oleh karena itu, imbuhnya, PLN perlu ide-ide luar biasa. Saat ini PLN menawarkan beasiswa ikatan dinas, tahap awal disediakan bagi 3 departemen.
Asmi, salah satu peserta merasa tertarik dengan tawaran PLN ini. “Ada tawaran ikatan dinas. Ini yang membuat saya tertarik,” katanya. Peserta yang lolos akan mendapatkan uang saku, uang kuliah, dan bantuan penyusunan tugas akhir.
Peserta yang lolos akan ditempatkan sesuai departemennya. Teknik Elektro pada bagian pemeliharaan transmisi, gardu induk, pemeliharaan distribusi; Teknik Mesin pada bagian pembangkitan; sementara Teknik Industri pada bagian niaga dan sumber daya manusia. (Humas FT: Purwoko/Foto: Eko)