Pada tanggal 25 Oktober 2020, salah satu mahasiswa Teknik Geologi FT UGM yaitu Handika Lazuardi, bersama M. Joko Tri Prasetyo (Geofisika/FMIPA), dan Nur Indah Setyawati (Geofisika/FMIPA) dalam tim Gamatigris UGM meraih Juara 2 dalam perlombaan QI Online Challenge.
QI Online Challenge merupakan perlombaan yang dilaksanakan oleh Indonesian Brain Gain (IBG) Geoscience Forum. Perlombaan ini dilaksanakan secara daring dalam dua tahap. Tahap seleksi awal dilaksanakan dari tanggal 16 September hingga 26 September 2020. Tahap kedua yang dilaksanakan pada 22-25 Oktober 2020.
Pada tahap final terdapat 28 tim yang lolos se-Indonesia. Setelah memasuki tahap final, para peserta yang sudah lolos akan dilakukan pelatihan software Hampson Russell oleh pihak CGG yang memiliki license dari software ini. Pelatihan software yang dilakukan pada 3 hari yaitu pada 12, 15 dan 16 Oktober.
Pada pelatihan tersebut, peserta diberikan materi pengolahan data seismik yang digunakan pada eksplorasi minyak dan gas bumi, yang meliputi analisis AVO, inversi dan multiatribut. Terdapar 2 Tim dari UGM yang lolos pada tahap final ini. Pelatihan ini dilakukan agar peserta siap melakukan kompetisi online, dan dapat melakukan pengolahan data dari software Hampson Russell.
Tahap final yang dilakukan pada 22-25 Oktober 2020, meliputi pengolahan data serta presentasi. “Data yang diberikan memiliki beberapa tantangan didalamnya untuk diselesaikan,” tutur Handika. Tim Gamatigris UGM mendapatkan peringkat 2 dari 28 tim yang mengikuti perlombaan ini. (Humas FT: Purwoko/Sumber: Tim Gamatigris)