Menyambut anggota baru, Satu Bumi menyelenggarakan Pendidikan Dasar Satu Bumi 2024. Kegiatan ini diikuti oleh 10 peserta, berlangsung di Gunung Ungaran, Semarang Jawa Tengah 17 s.d. 19 Desember 2024.
Diksar dilaksanakan untuk melantik calon anggota mula menjadi anggota Satu Bumi. Diksar Gunung Hutan pilih agar para peserta memiliki kepekaan pada lingkungan, serta mengenal berbagai cara bertahan di gunung dan hutan.
Beberapa materi yang disampaikan pada peserta berupa pembuatan bivak buatan, bivak alam, navigasi darat, dan survival.
Bivak merupakan tempat berlindung dari berbagai gangguan alam dan lingkungan yang ada di tengah hutan atau tempat terbuka. Peserta membangun bivak menggunakan bahan buatan dan alam. Pada praktik menggunakan bahan buatan, bivak dibangun menggunakan ponco yang dikenakan oleh peserta. Ponco ini disusun sedemikian rupa sehingga dapat menjadi tempat berlindung. Sementara itu, bivak berbahan alam menggunakan ranting dan dedaunan.
Pada praktik navigasi darat, peserta dikenalkan pada penggunaan peta, resection, intersection dan metode potong kompas.
Ardiansyah, koordinator lapangan Diksar Satu Bumi 2024 menyampaikan bahwa melalui kegiatan ini, selain sebagai pelantikan anggota baru, juga sebagai sarana untuk mengenal alam, berinteraksi dengan alam, serta bersikap arif dengan alam. “Kita adalah bagian dari alam ini, maka sepatutnya kita bersahabat dan saling menjaga,” ungkapnya.