Mahasiswa Fakultas Teknik UGM kembali menambah deretan prestasi. Kali ini dari Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi FT UGM, dan yang membanggakan lagi diikuti oleh mahasiswa yang masih duduk di semester III. Ridwan Afwan KF, Nafian Hanandyawan, Meilisa Hutagaol, dan Henoch Hernanda CM, semuanya mahasiswa angkatan 2017 dengan nama tim “GaryTambahSatu”.
Ridwan dkk. berhasil memenangi kompetisi bertajuk “CIMB 3D conquest coding track 2018”, yang diselenggarakan di Johor, Malaysia, pada 8-9 Desember 2018. Diselenggarakan oleh CIMB Asean dengan juri dari berbagai perwakilan CIMB di Asean. Topik user verification for mobile payment menjadi tantangan yang harus dipecahkan. Ada 17 tim yang bertanding, berasal dari Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Kamboja.
Peserta harus membuat otentifikasi login pengguna m-banking yang paling aman. Ridwan dkk, menawarkan solusi aplikasi verifikasi menggunakan konsep tapping behaviour yang diberi nama Redana. Redana merupakan aplikasi Android yang dibangun menggunakan Java. Dengan aplikasi ini, pengguna m-banking bisa diverifikasi melalui perilaku ketika memasukkan nomor PIN, sehingga ada keamanan berlapis. Ada 54 fitur dalam aplikasi ini. Beberapa di antaranya berdasar perilaku lama menekan tombol, akselerasi linear, akselerasi angular, juga touch size.
Aplikasi dibuat langsung pada saat kompetisi. “Kurang lebih 24 jam kami berbagi tugas, hanya berhenti untuk tidur sejenak, makan, ibadah”, terang Ridwan.
Redana berhasil menyisihkan peserta lainnya, menjadi juara 1 dan berhak membawa pulang US$ 3000. Ridwan menerka bahwa kemenangan ini terkait dengan konsep yang ditawarkan. “Redana tidak butuh hardware tambahan untuk proses verifikasi. Hanya perlu algoritma tambahan di balik layar. Algoritma ini disebut siamese neural network. Mungkin inilah yang menjadikan nilai lebih Redana”, terang Ridwan.
Keikutsertaan pada lomba ini, diawali dengan saling bertukar info lomba di komunitas Night Login. Dorongan kakak tingkat membuat Ridwan dkk tertantang. Ada 3 proses yang sudah dilalui: tes online, membuat prototype, dan hackathon di Johor. (Humas FT: Purwoko)