YOGYAKARTA-Pemerintah akan mendorong pengguna mobil pribadi untuk menggunakan Bahan Bakar Gas (BBG). Hal tersebut seiring dengan rencana diberlakukannya pembatasan penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi pada April mendatang. Sebagai kampus riset, UGM jauh-jauh hari ternyata sudah mengembangkan prototipe konverter gas ke bensin untuk mobil. Bahkan, tidak hanya konverter untuk bensin, tetapi juga beberapa tipe lain, yakni konverter untuk hidrogen, mesin disel, dan sepeda motor. “Salah satunya konverter ini yang kita pasang di mobil penelitian gas UGM. Konverter ini bisa mengubah tenaga gas ke bensin,” ujar Ketua Tim Mobil Penelitian Gas UGM, Dr. Jayan Sentanuhady, Senin (9/1)."/>YOGYAKARTA-Pemerintah akan mendorong pengguna mobil pribadi untuk menggunakan Bahan Bakar Gas (BBG). Hal tersebut seiring dengan rencana diberlakukannya pembatasan penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi pada April mendatang. Sebagai kampus riset, UGM jauh-jauh hari ternyata sudah mengembangkan prototipe konverter gas ke bensin untuk mobil. Bahkan, tidak hanya konverter untuk bensin, tetapi juga beberapa tipe lain, yakni konverter untuk hidrogen, mesin disel, dan sepeda motor. “Salah satunya konverter ini yang kita pasang di mobil penelitian gas UGM. Konverter ini bisa mengubah tenaga gas ke bensin,” ujar Ketua Tim Mobil Penelitian Gas UGM, Dr. Jayan Sentanuhady, Senin (9/1)."/> UGM Kembangkan Konverter Mobil Gas – Fakultas Teknik
Translate »